27 Desember 2013

Cinta Dalam Hati (curhat)

Curhatku buat Fe.. cinta dalam hatiku.

Mungkin ini memang jalan takdirku... Mengagumi tanpa dicintai.... Tak mengapa bagiku, asalkan kau bahagia dengan hidupmu.... dalam hidupmu......
Telah lama kupendam perasaan itu... Menunggu hatimu menyambut diriku... Tak mengapa bagiku, mencintaimupun adalah bahagia untukku.... bahagia untukku.....

----------

Seumur hidupku, aku hanya pernah jatuh cinta pada satu wanita... kenapa harus ada yang kedua...??? Hari pertama bertemu, biasa saja.. hari kedua sudah terasa berbeda. Mulai saat itu ingin rasanya bertemu kembali, tapi bagaimana caranya...? Segala upaya kucoba, segala doa kubaca. Lama ku menunggu, sampai kesempatan kedua bertemu.

Hari-hari dilalui dengan bercanda. Tak peduli orang berkata apa... Sangat indah rasanya.... Ku berharap semoga senja tak pernah tiba... semoga waktu tak pernah berlalu... semoga mentari tetap berhenti...

Namun apalah dayaku.... saat berpisahpun tiba, tak kuasa menahan air mata..... ingin ku berlari.. berteriak.. namun tak kuasa.. karna dia sudah ada yang punya... kebahagiaan menantinya... keluarganya tercinta...

Aku lemas, terduduk berlama-lama.. Sampai akhirnya terjaga.. ternyata aku bukan siapa-siapa... aku bukan miliknya....

Malampun tiba..... tak bisa kupejamkan mata.... selalu terbayang wajahnya.....

Sampai fajar menjelang.... akhirnya ku pun pulang... sambil terbayang-bayang.... jalananpun ikut goyang-goyang..... untung saja nggak kecebur jurang.... (ketawa donk...)

Seminggu berlalu... aku masih memikirkan dirimu... entah sampai kapan bisa melupakanmu... mungkin sampai akhir hayatku... atau menunggu ubanku tumbuh seribu.....

Oh Tuhan, kenapa Kau anugerahkan cinta yang kedua... aku tak berdaya... aku telah berdosa... Oh Tuhan, tolong sembuhkan aku... kembalikan aku ke jalan yang benar... (tapi terima kasih juga sih, udah pertemukan aku sama dia.. he..he...).

----------

Itulah curhatnya Mas Kuncung yang sebenarnya basi. Gimana nggak basi coba, mana ada cinta dalam hati... kayak di sinetron aja. Dasar mas Kuncung aja tuh yang nggak berani ungkapkan perasaannya. Beraninya cuma lewat kata-kata. Itu aja ngeditnya lama... pake nangis segala...

Biarlah begini saja... aku sudah bahagia.... bisa kenal dia....

Tapi emang benar sih, kadang cinta itu tidak perlu dinyatakan, tidak perlu dikatakan, cukup dengan memberi perhatian, memberi kasih sayang, memberi kebaikan, memberi keikhlasan, memberi ketulusan, dan yang pasti tidak harus memiliki (kayak yang di lagunya d'masiv gitu..), tidak harus ketemu tiap hari.

Cinta yang tidak pernah memiliki pasti akan menjadi cinta sejati (percaya dech ama mas Kuncung) yang akan dikenang sampai mati...

Eh.. Tapi aku masih penasaran sama dia. Aku perhatikan, dua kali dia mukanya berkaca-kaca saat memutuskan sesuatu yang berhubungan dengan aku. Mungkin dia iba padaku... atau jengkel padaku..?? kayaknya enggak dech... dia nggak tega'an soalnya... terlalu baik orangnya.. Semoga dia mau kasih tahu alasannya.... suatu saat nanti....

Terima kasih Fe..... Ku doakan semoga kamu bahagia selalu, keluarga sehat, banyak rejeki, banyak anak (he...he...kalau mau sich)... jangan lupa makan teratur ya... biar nggak sakit lagi... jaga kondisi..... jangan sedih.... tetap tersenyum.. (senyummu manis bangeeeeeeeeeeeeett...) Aku berharap bisa punya fotomu... biar bisa kupandangi tiap malam gitu... foto profilmu aja masih kusimpan.... tapi nggak jelas.. kecil sekali soalnya. Thanks for everything.. Maafin aku kalau lancang.. nggak tahu malu... Ini sekedar curhat.... keluarin uneg-uneg biar plong...Nggak penting... Jangan diambil hati..... jangan marah ya... kita tetap berteman kan...? I will always love you... pake forever dech.... biar mantap.... See You next time....

Kalau mau dengerin lagu favoritku, download yak...bayangkan aku yang nyanyi... biar dalem...
Rindu yang Terlarang